Pemanfaatan Alat Standar Primer untuk Peningkatan Kualitas Nilai Kalibrasi Alat Ukur Radioaktivitas di Bidang Kedokteran Nuklir (halaman 30 s.d. 34)

Jurnal Fisika Indonesia(2015)

引用 0|浏览0
暂无评分
摘要
Pemanfaatan teknologi nuklir di bidang kesehatan yang menggunakan teknologi Positron Emission Tomography (PET) telah berkembang dengan pesat di Indonesia. Teknologi PET tersebut memanfaatkan sumber radioaktif 18 F sebagai perunut yang digunakan untuk mendiagnosis berbagai penyakit. Laboratorium Metrologi Radiasi pada PTKMR - BATAN, yang mempunyai tugas dan fungsi sebagai laboratorium acuan nasional di bidang radiasi pengion berperan dalam melakukan tugas untuk melakukan standardisasi radionuklida dan mengkalibrasi alat ukur aktivitas. Pada mulanya, kalibrasi alat ukur aktivitas “dose calibrator” di rumah sakit menggunakan alat standar sekunder yang tertelusur ke laboratorium primer LMRI (Laboratoire Metrologie Ranyonnements Ionisants), melalui standardisasi 18 F dilakukan menggunakan metode spektrometri- g. Dengan cara seperti ini didapatkan hasil kalibrasi dengan nilai ketidakpastian bentangan 6,3 %. Untuk meningkatkan kualitas hasil pengukuran, dilakukan standardisasi 18 F menggunakan alat standar primer dengan metode absolut koinsidensi 4 pb( LS ) - g. Dengan metode ini didapatkan nilai ketidakpastian bentangan 2,9 % dengan faktor cakupan, k=2, dan tingkat kepercayaan 95%. Dengan berhasilnya penelitian ini diharapkan Laboratorium Standardisasi Radionuklida PTKMR-BATAN dapat berperan dalam kalibrasi alat ukur aktivitas secara kontinu agar pemanfaatan teknologi nuklir di bidang kesehatan dapat terlaksana dengan aman dan selamat baik bagi pekerja, masyarakat maupun lingkungannya .
更多
查看译文
AI 理解论文
溯源树
样例
生成溯源树,研究论文发展脉络
Chat Paper
正在生成论文摘要